Handover adalah proses pengalihan kanal traffic secara otomatis pada
MS yang sedang digunakan untuk berkomunikasi tanpa terjadinya pemutusan
hubungan. Hal ini menjelaskan bahwa handover pada dasarnya adalah sebuah ‘call’
koneksi yang bergerak dari satu sel ke sel lainnya. Proses ini memerlukan alat
pendeteksi untuk mengubah status dedicated node (persiapan handover) dan alat
untuk menswitch komunikasi yang sedang berlangsung dari suatu kanal pada sel
tertentu ke kanal yang lain pada sel yang lain.Keputusan untuk sebuah handover
dibuat oleh BSC, yaitu dengan mengevaluasi secara permanent pengukuran yang
diambil oleh BTS dan MS. Pengukuran rata-rata oleh BSC dibandingkan dengan
nilai-nilai ambang batas (treshold); jika Px melebihi nilai treshold maka
dimulai proses handover dengan mencari sebuah sel target yang cocok.
Handover terjadi karena kualitas atau daya ratio turun di
bawah nilai yang dispesifikasikan dalam BSC. Penurunan level sinyal ini
dideteksi dari pengukuran yang dilakukan MS maupun BTS. Konsekuensinya handover
ditujukan ke sel dengan sinyal lebih besar. Selain itu, handover dapat terjadi
apabila traffic dari sel yang dituju sudah penuh. Saat MS melewati sel,
dialihkan ke ‘neighbouring cell’ dengan beban traffic yang lebih kecil.
Tujuan dari Handover
- As imperceptible to user as possible. Sedapat mungkin tidak dirasakan oleh pemakai dengan cara meminimisasi waktu handoff dengan menggunakan teknik interpolasi suara
- As successfully as possible. Dengan meminimisasi error pada saat estimasi kebutuhan handoff
- As infrequently as possible. MSC melakukan assign (sharing) pada kanal yang sama pada cell tetangga dan meminjam kanal lain dari cell tetangga pada cell sebelumnya (MSC assigns same channel in the second cell and ‘rents’ another channel from the second to the first cell)
Proses Handoff
Mobile Station ( MS ) bergerak
menjauhi suatu cell maka daya yang diterima oleh MS akan berkurang. Jika MS
bergerak semakin menjauhi Base Station ( Cell ) maka daya pancar akan semakin
berkurang. Menjauhnya MS pada cell asal menjadikan MS mendekati cell lainya.
Cell lainnya dikatakan sebagai cell kandidat yaitu cell yang akan menerima
pelimpahan MS dari cell sebelumnya.
MSC melalui Cell kandidat akan
memonitor pergerakan MS dan menangkap daya pancar MS. Diantara cell kandidat
yang menerima daya pancar MS terbesar maka pelimpahan MS akan berada pada cell
tersebut. Cell kandidat yang menerima pelimpahan MS akan melakukan monitoring.
Proses monitoring dilakukan oleh MSC dan menginstruksikan pada cell kandidat
tersebut.
Pada saat Handoff, supervisi
dipersingkat. MSC melakukan prioritas pendudukan kanal pada MS yang akan
mengalami Handoff. Cell kandidat dibuat urutan prioritas.
Permasalahan pada Handoff
Pada saat mobile station ( MS )
bergerak dari satu cell ke cell lainnya , traffik pada cell sebelumnya harus
diubah ke kanal dengan traffik dan kanal kontrol cell yang baru.
Apabila terjadi kegagalan handover akan berakibat dropcall yaitu terputusnya hubungan saat percakapan sedang berlangsung. Faktor-faktor penyebab gagalnya handover antara lain :
Apabila terjadi kegagalan handover akan berakibat dropcall yaitu terputusnya hubungan saat percakapan sedang berlangsung. Faktor-faktor penyebab gagalnya handover antara lain :
- Interferensi yang tinggi
- Setting parameter yang tidak baik
- Kerusakan Hardware
- Area cakupan radio jelek
- Neighbouring cell relation yang tidak perlu
- Masalah antenna receiver atau hardware BTS
Prioritas Handoff
- MSC melakukan pencarian kanal baru bagi MS yang akan melakukan Handoff dan Internal Call.
- Langkah terbaik adalah melakukan blocking MS yang baru akan aktif daripada MS yang sedang aktif.
Ada beberapa macam tipe handover :
- Intra cell handover, pemindahan informasi yang dikirim dari satu kanal ke kanal yang lain pada sel yang sama. Dilakukan karena terjadi gangguan interferensi atau operasi pemeliharaan.
- Intra-BSC handover, yaitu handover yang dikontrol oleh BSC .BTS yang lama dan baru sama-sama dibawah kendali sebuah BSC .Handover ditangani seluruhnya oleh BSC. MSC menerima informasi lokasi sel baru yang digunakan MS dari BSC.
- Intra-MSC Handover (handover yang terjadi dalam sebuah MSC) BTS lama yang baru berada dibawah sebuah MSC tapi dikendalikan oleh BSC yang berbeda.
- Inter-MSC handover (handover antar dua MSC). BTS lama dan yang baru berada pada MSC area yang beda.
Ada beberapa tipe handoff: soft, softer, dan hard handoff.
Proses handoff dimulai ketika mobile MS mendeteksi sinyal pilot yang secara
signifikan lebih kuat dibandingkan kanal trafik forward lainnya yang ditujukan
kepadanya. MS tersebut akan mengirimkan pesan pilot measurement ke base station
kandidat dengan sinyal terkuat tadi sekaligus menginstruksikan untuk memulai
proses handoff. Cell site tersebut akan mengirimkan pesan handoff direction ke
MS, mengarahkannya untuk melakukan handoff. Setelah mengeksekusi pesan handoff
direction tersebut, MS akan mengirim pesan handoff completion pada kanal trafik
reverse yang baru.
- Soft handoff melibatkan inter-cell handoff dan termasuk tipe make before-break connection. Koneksi antara MS dan cell site dilakukan oleh beberapa cell site selama proses handoff. Soft handoff hanya terjadi jika sel asal dan sel tujuan beroperasi pada kanal frekuensi yang sama.
- Softer handoff adalah intracell-handoff yang terjadi antar sector dalam suatu cell site, dan termasuk tipe koneksi make-before-break.
- Hard handoff memungkinkan MS untuk berpindah dari CDMA ke system lainnya, dan termasuk tipe koneksi break-before-make. Hard handoff juga bisa terjadi untuk 2 sel CDMA yang beroperasi pada frekuensi yang berbeda.
Handover bisa terjadi untuk satu atau beberapa alasan.
Misalnya karena propagasi radio, distribusi trafik, aktivitas GSM, kegagalan
peralatan. Pembagian ini juga bisa dilakukan berdasarkan bagian yag mengkontrol
handover ,eksternal dan internal handover. Eksternal handover dikontrol oleh MS
asal (nter-BSS & inter-MSC handover). Informasi pengukuran dilaporkan dari
MS melalui kanal radio khusus dan diterima oleh BSS. Setelah dilakukan diproses
pendahuluan hasilnya dikirim ke MSC. Internal handover diinisiasi dan dilakukan
dalam BSS tanpa referensi ke MSC asal (controlling MSC). Disini MSC hanya
diinformasikan bahwa sebuah proses handover internal otomatis telah selesai
dilakukan. Internal handover hanya terjadi antar sel pada BSS yang sama BSS
dengan multi sel /multi BTS.
No comments:
Post a Comment